BEM Unitri : Mahasiswa Lama Tetap Dapatkan Sertifikat Ordik dari BEM
Mahasiswa Baru yang akan mengikuti Ordik 2018 - Ist |
Lpm-papyrus.com -
Mahasiswa lama keluhkan sertifikat Ordik tak di keluarkan oleh Badan Eksekutif
Mahasiswa (BEM) Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, Sabtu (08/9).
Sertifikat tersebut menjadi kendala bagi
mahasiswa untuk persyaratan kelulusan. Hal tersebut terjadi akibat kepengurusan
BEM Unitri tahun 2017/2018.
Dalam hal ini langsung ditanggapi oleh
Presiden BEM, Titus Kura mengatakan bahwa mahasiswa lama akan tetap mendapatkan
Sertifikat Ordik yang diadakan oleh Panitia.
"BEM bisa menerbitkan Sertifikat Ordik,
namun mahasiswa tersebut wajib membayar uang sebesar 35 ribu rupiah untuk
mengikuti rangkaian acara Ordik,"kata Titus kepada Papyrus, Jumat petang (07/9).
“Walaupun sebenarnya ini bukan tanggung jawab
kepengurusan BEM saat ini, namun kami berusaha dan membatu mahasiswa lama untuk
mendapatkan sertifikat Ordik, saya harapkan mahasiswa lama dapat mengikuti
aturan yang ditetapkan oleh Panitia Ordik,” harapnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Ketua
Pelaksana (Ketupel), Yulius menyampaikan Mahasiswa lama akan tetap mengikuti
seluruh kegiatan Ordik.
"Untuk mendapatkan sertifikat mahasiswa
akan membantu panitia dalam kegiatan Ordik,"ungkapnya.
Yulius menuturkan bahwa uang 35 ribu rupiah
tersebut akan digunakan untuk pencetakan sertifikat dan konsumsi.
"Jadi uang itu untuk keperluan mahasiswa
itu sendiri, rinciannya yaitu 30 ribu akan digunakan makan selama tiga hari dan
lima ribu rupiah digunakan untuk pencetakan sertifikat,"ujar Yulius.
Ia menyampaikan dengan adanya kejadian tersebut,
diharapkan kepada seluruh mahasiswa Unitri setelah mengikuti Ordik, diharapkan
segera mengambil sertifikat di Sekertariat BEM.
"Semoga di Ordik tahun depan tidak ada
lagi kejadian seperti ini lagi dan untuk Ordik tahun 2018, Panita menjamin bagi
mahasiswa baru pasti mendapatkan sertifikat Ordik "harapnya. (as)
Tidak ada komentar