Hadapi Covid-19 GMNI Komisariat UM Beri Donasi Kepada Masyarakat dan Mahasiswa
Anggota GMNI Komisariat UM memberikan donasi kepada masyarakat. |
Malang, melakukan aksi kemanusiaan untuk melawan Covid-19 dengan memberikan bantuan berupa pangan dan alat kesehatan kepada mahasiswa bidikmisi dan masyarakat ekonomi bawah.
Salah satu panitia aksi kemanusiaan tersebut, Yova Andre mengatakan bahwa untuk rencana kegiatan sudah dimulai 3 minggu yang lalu dalam pembentukan panitia.
"Kegiatan aksi tersebut mulai pada Senin, (30/3-3/04) dengan kegiatan Open donation yang disebar melalui media sosial, sehinga masyarakat bisa menyisihkan rezeki yaitu dalam bentuk uang, sembako, masker, hand sanitizer, maupun alat pelindung diri," ungkapnya.
Bantuan diberikan kepada tukang becak, tukang ojek, dan penjual keliling serta mahasiswa bidikmisi UM |
Yova juga mengatakan hasil open donasi serta dana gotong royong keluarga GMNI Universitas Negeri Malang yang telah terkumpul adalah sebesar Rp 30.125.000.
"Dana yang telah terkumpul itu dialokasikan untuk pembelian hand sanitizer, masker, serta sembako dengan rincian : 300 botol hand sanitizer, 200 masker, 1 ton beras, 200 liter minyak goreng, 200kg gula pasir dan puluhan gardus mie instan," jelasnya.
Ia menanbahkan bahwa sembako dan alat kesehatan tersebut dibagikan kepada ratusan mahasiswa bidikmisi UM yang masih di Malang serta para pejuang ekonomi kecil, seperti tukang becak, tukang ojek, dan penjual keliling yang ada di sekitar kampus UM di jalan Galunggung, Sekitaran Pasar Mergan hingga Pasar Besar.
"Semoga dengan adanya Aksi ini, bisa sedikit meringankan beban mahasiswa maupun pejuang ekonomi kecil yang masih belum bisa kembali ke kampung halaman untuk mencukupi kebutuhan pangan dan kesehatan selama adanya pandemi ini. Akhir kata, ucapan terimakasih tak habis-habisnya kami sampaikan kepada semua pihak yang terlibat dalam aksi kemanusiaan kali ini," tutupnya. (Epak/Kristi)
Tidak ada komentar