Unitri Adakan Webinar Bersama Tugu Malang Sikapi Pembelajaran Daring di Tengah Pandemi Covid-19
Suasana saat berlangsungnya webinar |
Papyrus - Dalam menyikapi pembelajaran daring di tengah pandemi Covid-19, Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) bekerja sama dengan Media Tugu Malang, menyelenggarakan webinar dan workshop dengan tema “Pemanfaatan Teknologi Pembelajaran Daring Di Era New Normal".
Narasumber dalam kegiatan tersebut terdiri atas tiga orang diantaranya, Dr. Ir. Wahid Wahyudi, MT (Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur), Prof. Dr. Agr. H. Mohammad Amin, S.Pd., M.Si, Eric Kunto Aribowo, S.S., M.A,. Senin, (20/07).
Webinar tersebut diikuti 236 peserta se-Indonesia, diantaranya dosen, guru dan juga mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia.
Pelaksanaannya berlangsung selama dua hari, dari tanggal 20-21 Juli 2020 dengan tujuan mengenalkan aplikasi-aplikasi pembelajaran yang sering digunakan di dunia pendidikan selama masa pandemi.
Fathul Qorib, S.I.Kom., M.I.Kom., selaku moderator dalam acara tersebut mengatakan webinar tersebut diadakan dari hasil kegelisahan dosen karena melihat pandemi masih mengalami peningkatan yang cukup tinggi terutama di wilayah Jawa Timur. Sehingga para dosen harus kreatif dalam menyikapi pembelajaran daring dan menerapkan metode pembelajaran di era new normal.
“Selaku dosen harus berfikir bagaimana
caranya menerapkan pembelajaran daring yang tidak monoton, sehingga tidak adanya rasa malas dari mahasiswa karena kejenuhan mahasiswa. Sehingga kreatifitas tersebut bisa menumbuhkan semangat baru meskipun pembelajaran tatap muka dengan pengajar atau pendidik tidak secara langsung tetapi kualitas pembelajaran itu bisa berjalan dengan baik,” ungkapnya.
Fathul Qorib berharap dari aplikasi-aplikasi yang dipaparkan oleh narasumber dapat diterapkan oleh pengajar di seluruh Indonesia.
“Dihari pertama kami sudah dikenalkan dengan beberapa aplikasi diantaranya Wakelet. Aplikasi pembelajaran ini bisa memasukkan berbagai macam informasi yang kita dapat baik berupa link, gambar, video, maupun berupa dokumen dan sebagainya, serta aplikasi tersebut bisa mengundang dosen/guru dari tempat lain untuk saling mengisi sehingga siswa dapat belajar serta mendapatkan pengalaman yang luas,” imbuhnya.
CO Tugu Malang, Irham Torik mengatakan webinar dan workshop ini penting diadakan karena pendidik baik dosen, guru dan sebagainya menjadi bisa memahami pembelajaran daring.
“Kami dari Tugu Malang.id menggandeng Unitri dalam mengadakan acara ini, karena guru dan tenaga pendidik lainnya dirasa penting mengetahui pembelajaran daring, agar pembelajaran itu optimal karena sebelumnya tidak mengalami pembelajaran menggunakan daring, dan sekarang guru dan dosen dituntut untuk mengikuti proses belajar daring," jelasnya.
Irham Torik juga berharap agar dengan diadakannya webinar dan workshop tersebut, banyaknya tenaga pengajar yang semakin memahami proses pembelajaran melalui daring.
"Harapannya semoga semakin banyak guru dan dosen yang memahami proses pembelajaran daring, sehingga murid ataupun mahasiswa bisa menelan ilmu di tengah situasi yang tidak aman ini, karena dosen dan guru ini adalah aset bangsa, jika gurunya didalam menyampaikan materi lewat online bagus, maka otomatis bagus buat mahasiswa atau murid,” tutupnya. (Hanif/Yano)
Tidak ada komentar