Menjaga Marwah Sumpah Pemuda, Organisasi Poskoh Timur Malang Raya Mempererat Tali Silaturahmi
Sesi foto bersama Kapolres bersama Pembina Poskoh Timur dan panitia acara |
Papyrus - Organisasi Poskoh Timur menggelar acara Revitalisasi Gerakan Mahasiswa Indonesia Timur yang berlangsung di Jln Perumahan Puri Nirwana Gajayana Kav.15 Dinoyo. Kamis, (29/10/2020).
Organisasi Poskoh Timur merupakan Organisasi gabungan dari berbagai daerah Indonesia Timur yang ada di Kota Malang. Kegiatan tersebut dibuat dalam rangka menjaga marwah Sumpah Pemuda.
Anggota Organisasi Poskoh Timur Malang Raya, dari berbagai daerah di Indonesia Timur |
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Pembina Eksternal Organisasi Poskoh Timur yaitu Bambang Agus Tri Basuki, S.H selaku AKP Kasat Intelkam Polres Batu bersama Kapolsek Lowokwaru Kompol H. Fatkhur Rohman, S.Pd dan Kasat Intelkam Polresta Malang Kota Kompol Yudi Ento Handoyo, S.H.
Angga selaku Ketua Pelaksana mengatakan dalam rangka hari Sumpah Pemuda, maka Poskoh Timur mengadakan acara agar mempererat kekeluargaan mahasiswa Indonesia Timur.
"Tujuan kita adakan acara ini yaitu untuk mempererat rasa kekeluargaan mahasiswa Indonesia Timur sekaligus silaturahmi dan juga kita wajibkan untuk melaksanakan acara memperingati hari Sumpah Pemuda," ungkapnya.
Pembina eksternal Organisasi Poskoh Timur mengatakan Organisasi tersebut baru dibentuk tanggal (19/9/2020) dengan tujuan untuk mewadahi Mahasiswa/Mahasiswi Indonesia Timur secara akademisi maupun silaturahmi.
"Karena kita melihat Mahasiswa/Mahasiswi di Malang Raya ini cukup jauh dengan keluarga. Nah, dengan adanya pembentukan kemarin bisa mengakomodir keluarga-keluarga kedepannya karena cukup banyak, saya tidak bisa menyebut satu persatu," jelasnya.
Bambang juga sangat mengapresiasi dan berterimakasih kepada panitia karena kegiatan tersebut baru pertama kali setelah terbentuknya Organisasi Poskoh Timur.
"Harapan saya dengan adanya kegiataan ini tidak hanya kita fokus terkait permasalahan-permasalahan akademisi, namun yang lebih kompleks lagi rasa kekeluargaan di tanah rantau yang tidak ada hubungan darahnya bisa mengakomodir di Poskoh ini sehinga informasi-informasi bisa satu pintu," jelasnya saat di wawancarai Papyrus.
Adapun lanjutan Bambang, tema Poskoh Timur adalah "Bersaudara Satu Bangsa Satu Tanah Air" sehingga itu adalah marwah Sumpah Pemuda.
"Kita tidak membedakan suku, ras, agama dari mana dan siapa dia kita adalah sama. Karena tema kitapun sudah jelas sehingga rekan-rekan Mahasiswa Timur yang ada di Malang Raya dapat mengisi kegiatan-kegiatan positif untuk membangun bagaimana bangsa ini tetap kokoh," tegasnya.
Kadrian Hi Muhlis S.AP selaku Ketua Poskoh Timur Malang Raya mengatakan membangun kesadaran kolektif bagi pemuda Indonesia lebih khususnya pemuda Indonesia Timur.
"Harapan saya semoga kami sebagai pengurus tetap terjaga silaturahimnya dan menghilangkan hal-hal yang bersifat disintegrasi," tutupnya. (Epak)
Tidak ada komentar