Arahkan Kader Pelajari Sejarah, GMNI Adakan Nobar Biografi Bung Karno

 

Sedang berlangsungnya Nobar Film Biografi Bung Karno

Papyrus - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Komisariat FISIP Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, adakan Nobar Film Biografi Bung Karno yang bertempat di Jl. Joyo Green. Kamis, (12/11).

Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengarahkan anggota baru GMNI dalam mempelajari sejarah, dan juga sebagai bentuk merefleksi hari pahlawan nasional.

Ketua komisariat Siprianus Bengo Ole sangat mengapresiasi kepada pengurus komisariat dalam setiap melakukan agenda kepengurusan.

"Saya sangat salut terhadap semangat anggota baru GMNI, atas rasa ingin tahu mereka terhadap biografi dan sejarah Bung Karno dari masa muda sampai masa tuanya, saya tekankan kepada kader GMNI agar betul-betul memahami biografi Bung Karno," jelasnya.

Siprianus juga menegaskan kepada anggota baru GMNI komisariat Fisip, agar jangan pernah untuk melupakan sejarah.

"Jangan sampai kita melupakan sejarah, karena dengan sejarahlah bangsa Indonesia ini ada, kader GMNI harus paham tentang sejarah dan harus tahu tentang sejarah Bung Karno," tegasnya.

Salah satu pengurus komisariat Yohanes Boka Pega menambahkan, kader GMNI dapat mempelajari sejarah bukan hanya dari buku saja, melainkan juga melalui referensi film dokumenter.

"Teman-teman bisa belajar bukan hanya dari buku saja, melainkan referensinya dari film dokumenter juga, tetapi bukan hanya film Bung Karno saja, melainkan tokoh-tokoh sejarah lainnya," terangnya.

Yohanes juga mengharapkan kepada kader dan anggota GMNI untuk terus belajar sejarah bangsa Indonesia.

"Bisa memahami pemikiran-pemikiran Bung Karno tetapi bukan berarti mendewakan Bung Karno tetapi apapun itu Bung Karno adalah satu-satunya tokoh pendiri bangsa," ungkapnya.

Salah satu anggota  baru GMNI FISIP Theresia Betrisa Nde'e, mengapresiasi dan berterimakasih kepada pengurus yang sudah mengandekan acara Nobar tersebut.

"Saya bersyukur masuk di organisasi GMNI, mengapa demikian, karena pengurus selalu mengarahkan kami kejalan yang benar, apalagi Nobar film hari ini, jujur saya baru pertama kali tonton film biografi Bung Karno," pungkasnya.

Theresia juga mengharapkan kepada pengurus GMNI FISIP Unitri, untuk terus melakukan Nobar film sejarah kedepannya.

"Semoga kader-kader terus melakukan Nobar film, supaya kami bisa lebih paham sejarah Indonesia, ya walaupun kami sudah baca dibuku, tetapi kami anggota baru belum terlalu memahami," tutupnya. (Dian)