Berawal Jadi Peserta Lomba, 6 Sahabat dari Berbagai Daerah Bentuk Wadah Literasi

Logo Komunitas Diary Online

Papyrus - Berawal dari lomba kepenulisan yang diadakan oleh salah satu penerbit Indie, 6 sahabat antara lain Alya Winastry, Natalia Dennoupa, Ika Trisnan Desederia, Monita Alvia, Reftaniar, dan  Yolla  Antika membentuk wadah literasi dengan nama Diary Online, Minggu (23/05/2021).

Salah satu pendiri Diary Online Alya menuturkan tujuan awal mereka mengikuti lomba tersebut adalah untuk menantang diri sendiri. Alya juga mengaku, walaupun mereka berasal dari wilayah, pekerjaan, latar belakang, agama, karakter, dan usia yang berbeda tetapi mereka mempunyai kesukaan yang sama, yaitu mempunyai bakat dalam menulis sastra.

Lewat obrolan sederhana, akhirnya mereka membentuk satu grup literasi yang mewadahi generasi di masa kini yang tertarik dalam dunia kepenulisan di Indonesia.

Alya juga menjelaskan dalam grup tersebut juga saling belajar dan bertukar pengalaman. Terlebih membuat sastra cerita dengan genre yang berbeda-beda.

“Setelah saling bertukar pengalaman seputar literasi, saya sendiri sejujurnya yang paling tidak tahu mengenai kaidah menulis yang benar. Sejak bergabung dengan mereka saya mulai aktif dalam mengikuti kelas menulis dan seminar sehingga akhirnya kami sepakat membentuk satu grup literasi dengan memberikan materi dan diskusi yang ringan dan santai agar cepat dipahami,” ungkap Alya.

Ia menyampaikan ketika mereka membentuk grup bukan tanpa alasan. Namun, mereka mempunyai sebab mengapa mereka membuat grup tersebut. Salah satunya, karena bangsa Indonesia juga masih banyak yang buta aksara. Sementara kunci peradaban dan pengetahuan itu berasal dari tulisan itu sendiri.

“Saya merasa prihatin dengan minimnya pengetahuan masyarakat awam tentang peradaban, bahkan tak jarang ada yang cenderung acuh tak acuh terhadap infromasi valid yang berasal dari buku. Jadi, saya dan kawan-kawan berusaha untuk mengajak generasi muda yang punya minat literasi untuk menjadi penulis yang unggul dengan memperbanyak bacaan yang berkualitas,” pungkasnya.(Devina)