Pandemi Tidak Jadi Alasan, Begini Ungkap Salah Satu Peziarah Gua Maria Joyogren
Jenika, Peziarah Gua Maria Joyogren |
Papyrus - Meskipun dalam masa pandemi, Gua Maria Seminari Monfortan (SMM) menjadi tempat ziarah bagi umat Katolik untuk berdevosi kepada Bunda Maria di Jl. Joyo Agung No. 100, Merjosari, Kec. Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (20/05/2021).
Bertepatan dengan bulan Mei yang memperingati bulan Maria, bagi sebagian pengunjung tetap berziarah ke Gua Maria meskipun dalam masa pandemi. Namun, pengunjung tetap mematuhi protokol kesehatan.Kebanyakan pengunjung berasal dari kalangan mahasiswa, adapun orang tua yang merupakan masyarakat Keuskupan Malang juga berziarah ke Gua Maria.
Disekitar Gua Maria terdapat taman yang merupakan tempat yang menarik perhatian para pengunjung. Keindahannya membuat para pengunjung tidak bosan untuk mengabadikan moment.
Salah satu pengunjung Jenika mengungkapkan, Ia masih tetap berkunjung ke Gua Maria meskipun jarang karena pandemi.
"Sebelum-sebelumnya sudah pernah kesini, tetapi semenjak Covid-19 adanya larangan untuk tidak beraktivitas. Kadang juga pernah kesini cuma harus mengikuti protokol kesehatan, sehingga kesininya juga jarang," tuturnya.
Selain itu, Jenika menuturkan terkait bagaimana masa pandemi ini sangat mengganggu aktivitas doa bersama. Akan tetapi, masih bisa dikondisikan dengan mematuhi protokol kesehatan.
"Tentunya sangat mengganggu sebagai orang Katolik soalnya kita diwajibkan untuk doa bersama dan kunjungan ke Gua Maria. Tetapi, intinya disini kita harus mematuhi protokol kesehatan maka segala aktivitas kita juga berjalan dengan lancar," ungkapnya.
Disamping itu, Jenika menambahkan selain mengunjungi Gua Maria untuk berdoa ia juga bisa menikmati keindahan dari taman yang begitu indah yang berada disekitar Gua Maria.
"Gua Maria sangat menarik, selain itu disini juga ada taman yang bisa dijadikan spot foto bagi teman-teman yang ingin berekreasi di sekitar Gua Maria. Dan itu yang membuat saya bersama teman-teman mengunjungi Gua Maria," tutupnya. (Tesin/Sela)
Tidak ada komentar