Berhasil Selesaikan Pendidikan di Masa Pandemi, Siswa SPN Polda Jatim : Bersyukur Lewati Tujuh Bulan
Alif Firdaus Siswanto Saat Selesai Melakukan Pelantikan |
Papyrus - Siswa Pendidikan Pembentukan (Diktuk) Bintara Kepolisian Tahun Ajaran 2020/2021 Melaksanakan Pelantikan di Lapangan Tribrata Sekolah Polisi Negara (SPN) Kepolisian Daerah Jawa Timur Pada 28 Juni 2021.
Minggu 28 Juni 2021 adalah hari bersejarah bagi para siswa Diktuk Bintara Polri tahun ajaran 2020/2021 pasalnya pada hari Minggu kemarin adalah hari pelantikan mereka. Resmi dilantik menjadi anggota Polri dan menyandang pangkat Brigadir Polisi Dua setelah 7 bulan melaksanakan pendidikan.Angkatan yang memliki nama letting R4945ATRIA ini melaksanakan pendidikan selama 7 bulan terhitung dari 17 November 2020 sampai 28 Juni 2021 dengan jumlah total keseluruhan 631 siswa laki-laki. Mereka melaksanakan pendidikan di SPN Polda Jatim, Mojokerto.
Akibat adanya kasus pandemic yang kembali menyeruak akhirnya pada Desember 2020 mereka kembali dipulangkan ke rumah dan melaksanakan pendidikan di rumah masing-masing dan kembali ke SPN pada 18 April 2021. Periode Desember-Januari para siswa melaksanakan pendidikan di Polres masing-masing namun sejak Maret hingga pertengahan April sebelum kembali ke SPN, mereka melakukan pendidikan via zoom.
Kegiatan pendidikan selama dirumah adalah mereka tetap mendapatkan pelajaran namun dilakukan melalui zoom, mereka diwajibkan membuat laporan kegiatan tiap hari serta membuat resume materi pelajaran yang sudah diberikan dan nantinya di jilid jadi satu dan dikumpulkan setelah mereka kembali ke SPN, mereka juga diwajibkan melakukan bina fisik mandiri setiap harinya.
Muhammad Alif Firdaus Siswanto salah satu siswa kiriman Polrestabes Surabaya membagikan sedikit kisahnya dari awal pendidikan sampai pada pelantikannya,
"Aku masuk pendidikan mulai bulan November, agak beda dengan letting sebelumnya yang masuk pendidikannya agustus. Hal ini ya karena pandemic ini jadi waktu pelaksanaan tesnya diundur, di SPN cuma sekitar 1 bulan ya terus gara-gara angka covid meningkat akhirnya Desember itu pulang lagi ke rumah dan pendidikan di rumah. Desember-Januari kita tiap pagi ke polsek terdekat buat apel pagi sama ada pelajaran disana tapi masuk Februari itu udah pelajaran lewat zoom, dari jam 7 pagi sampai jam 5 sore diberi jeda 30 menit istirahat setelah selesai kelas," ungkapnya.
Alif juga menceritakan bagaimana rasanya pendidikan ketika di masa pandemic ini kepada wartawan papyrus,
“Alhamdulillah ya udah sampai di puncaknya hari ini, seneng bersyukur banget bisa melewati tujuh bulan dengan vibes seperti ini. Kan lettingku yang mengawali merasakan pendidikan di masa pandemic ini, harus bolak-balik swab bagi waktu banget buat binsik sama pelajaran dirumah. Awalnya capek banget soalnya kan kalau di SPN capeknya ditanggung bareng temen lain lah kalau di rumah kerasa banget capeknya soalnya sendirian. But so far alhamdulillah banget bisa kuat dan sehat sampai detik pelantikan, luar biasa banget sih menurutku pendidikan di masa covid gini," tutupnya. (Rayna)
Tidak ada komentar