Jadikan Kader yang Progresif, PMII Komisariat Unitri Gelar PKD

Foto bersama Peserta PKD PMII XVI

 Papyrus - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Country Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, gelar Pelatihan Kader Dasar (PKD) XVI bertempat di Villa Bukit Telekkung Batu Senin, (16/08/2021).

Ketua Pelaksana PKD, Muhammad Fauzi mengatakan, PKD merupakan jenjang kaderisasi formal ke 2 setelah Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA). Yang dimana dari seorang anggota menjadi kader dan dari mu'takid menjadi kader mujahid. PKD juga berlangsung selama 3 hari terhitung sejak tanggal  13-15 Agustus 2021. Serta diikuti oleh 33 Anggota peserta baik internal maupun eksternal komisariat.

"Kegiatan ini diikuti oleh 33 peserta, terdiri dari peserta internal ada tiga Rayon yaitu Rayon Ekonomi Revolusi, Rayon Fisip Ad-Dakhil, dan Rayon Nusantara. Ada juga peserta dari eksternal terdiri dari Universitas Madura, UNESA, UNUSIDA, Universitas Islam Madura, UNISMA, IAIN Jember, IAIN Kediri, IAIN Madura". Katanya saat di wawancarai secara online 

Fauzi juga menjelaskan tema yang di angkat dalam kegiatan PKD ini yaitu "Menanamkan Niat, Bulatkan Tekad Menuju Kader PMII Yang Bermartabat" dengan tujuan bahwa peserta PKD dapat menjadi generasi pengkaderan yang bermartabat.

"Kami mengambil tema tersebut karena kami ingin benar-benar mendidik peserta terutama perihal niat mereka untuk menjadi kader PMII seutuhnya. Hal tersebut juga harus ditunjang dengan tekad yang benar-benar kuat sehingga dari itu kita akan menghasilkan kader PMII yang benar-benar tangguh dan bermartabat". Jelasnya

Ketua pelaksana tersebut berharap kepada seluruh peserta bisa mengimplementasikan ilmu yang didapat selama kegiatan PKD serta memberikan manfaat bagi masyarakat sekitarnya. 

Ketua umum PMII Komisariat Country Unitri, Sulaiman. A. S mengungkapkan, kegiatan PKD ini banyak yang begitu antusias, dibuktikan dengan melonjaknya peserta yang ingin mengikutinya baik dari internal maupun eksternal serta berbagai komisariat dan rayon di Jawa Timur bahkan di luar Jawa Timur. 

"Banyak kalangan yang menerima dengan baik bahkan senang ketika mendengar kabar diadakannya PKD ini. Apalagi pelaksanaannya secara offline. Peserta yang mengikuti melebihi kuota yang diprediksikan. Oleh sebab itu, ada beberapa juga yang kami tolak untuk ikut serta di dalamnya karena peserta sudah melebihi dari kuota yang kami sediakan,". Ungkapnya 

Sulaiman juga menyampaikan harapannya kepada kader PKD agar terus memupuk cintanya, hingga bisa memberikan perubahan pada PMII dan menjadi kader yang lebih progresif 

"Harapan kami dengan adanya PKD ini akan menambah kecintaan (Mahabbah) sahabat-sahabat pada PMII. Menjadikan kader PMII yang sebenar-benarnya PMII dan mengamalkan nilai-nilai maupun norma-norma yang berada didalamnya. Mampu memberikan perubahan dalam berfikir dan tindakan menuju insan yang lebih baik lagi". Tutupnya (Diana/Rinda)