Kompetisi Bergengsi Kemendikbud, Unitri Turut Andil Dalam NUDC

Proses rekaman kompetisi NUDC di Studio UnitriTV, Selasa 21/06/2022

Papyrus - Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang tengah mengikuti National University Debating Championship (NUDC) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) secara online di Studio UnitriTV, Selasa 21/06.

Kompetisi debat yang di selenggarakan oleh Kemendikbud ada dua, yaitu Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) dan juga National University Debating Championship (NUDC). 

Dari kompetisi debat tersebut setiap Universitas hanya bisa mengirimkan satu tim saja, dari itu Unitri mengirimkan tim  untuk mengikuti kompetisi NUDC. Peserta lomba debat tersebut di wakilkan oleh Rizkiana Fathia Azahra dari program studi Agribisnis, dan juga Grasela Fortunata dari program studi Ilmu Komunikasi. 

Kepala Bagian Prestasi Ilmiah dan Minat Bakat Unitri, Fathul Qorib mengungkapkan, terkait tahapan dari kompetisi debat yang diselenggarakan. Dimana kompetisi nya mulai dari tingkat wilayah hingga kemudian ke tingkat nasional. 

"Jadi kompetisi yang sekarang ini tingkat regional Jawa Timur, dan nanti akan di pilih sepuluh tim untuk mewakili Jawa Timur ke tingkat nasional," ujarnya.

Fathul yang juga merupakan dosen Ilmu Komunikasi itu, mengatakan alasan Unitri mengikuti kompetisi debat ini karena kompetisi tersebut dilaksanakan oleh Kemendikbud, sehingga memiliki hak dan kewajiban untuk mengikutinya. Juga mahasiswa yang memiliki kompetensi di bidang debat dan bahasa Inggris memiliki hak untuk mengikuti kompetisi tersebut.

"Apalagi itu merupakan kompetisi paling bergensi di Indonesia, di bidang debat. Sehingga jika ada mahasiswa kita yang mendapatkan nominasi maka akan memiliki prestasi tersendiri dalam waktu yang lama karena dalam tingkat nasional, dan Kampus juga bisa diikutkan sebagai kampus berprestasi," ucapnya.

Diketahui, jika kompetisi debat tingkat wilayah ini dilaksanakan secara online. Dimana peserta membuat rekaman video perlombaan yang di upload di YouTube sesuai dengan ketentuan yang di berikan.

Perwakilan peserta debat, Rizkiana Fathia Azahra juga turut menyampaikan terkait skema dari kompetisi NUDC tersebut. Dalam kompetisi nya terdiri dari tiga sesi.

"Jadi yang pertama itu ada debater satu saya sendiri menjabat sebagai government, terus ada debater dua dari rekan saya Grasela menjabat sebagai opposition. Kemudian di sesi yang terakhir itu gabungan, saya dan Grasela menjabat sebagai Prime Minister," jelasnya. 

Dari kompetisi NUDC ini ada tiga mosi debat yang diberikan. Di mosi pertama pembahasan mengenai meme investing yang perusahaan perusahaan memviralkan sahamnya melalui media sosial. Kemudian mosi yang kedua mengenai bagaimana kita sebagai manusia lebih mencanangkan untuk makan daging daripadanya tanaman. Kemudian di mosi yang ke tiga membahas mengenai This house would impoverish corruptors. (Asriani)