Tingkatkan Sinergitas Bahasa Inggris, UPT Kembali Laksanakan Conversation Class Saturday

 

Tengah berlangsungnya pelatihan conversation class Saturday di Laboratorium Bahasa Inggris Unitri

Papyrus - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelatihan Bahasa Inggris, Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, kembali melaksanakan Pelatihan Conversation Class Every Saturday, di Laboratorium (Lab) Bahasa Inggris.

Conversation Class Saturday terbuka secara umum, dan berlaku untuk semua mahasiswa Unitri, yang berminat belajar bahasa Inggris, dan dilaksanakan setiap hari Sabtu. Kegiatan ini sudah pernah diselenggarakan sebelumnya, namun karena Covid-19 sehingga sempat terhenti. Oleh karena itu, baru bisa dilanjutkan saat ini. 

Pelatihan ini merupakan permintaan dari Fakultas Teknik, namun terbuka untuk umum. Tujuan dilaksanakannya, agar meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam bidang Bahasa Inggris, untuk belajar di luar negeri. 

Staf UPT Pelatihan Bahasa Inggris, Sulih Indra Dewi, S.Sos, M.A mengungkapkan, maksud diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk melatih mahasiswa dalam berbahasa Inggris melalui pelatihan-pelatihan seperti Toeic dan Toefl atau kegiatan lainnya.

“Untuk melatih peserta yang melaksanakan kegiatan belajar di luar negeri, tepatnya di Malaysia. Agar bisa mempersiapkan diri sebaik- baiknya," ungkapnya saat diwawancarai pada Sabtu, (16/07).

Dosen Ilmu Komunikasi ini juga menyampaikan,  dalam kegiatan ini mengalami beberapa kendala dari mahasiswa seperti kurang lancar nya dalam berbahasa Inggris. Menurutnya, diperlukannya sosialisasi melalui pertemuan yang lebih lanjut. 

"Ada beberapa peserta kita memang harus disosialisasikan, bahwa belajar  bahasa inggris itu penting, menyenangkan karena itulah sebuah proses," lanjutnya. 

Salah satu peserta pelatihan, Risky yang merupakan mahasiswa Teknik Sipil  mengungkapkan, alasan mengikuti kegiatan tersebut agar mengerti praktik dalam berbahasa Inggris, selain itu juga mendapatkan teman baru. 

"Kegiatan ini akan melatih kita untuk belajar bahasa Inggris. Soalnya kebanyakan orang mengerti bahasa Inggris, tetapi susah dalam berbicara. Oleh karena itu, kelas seperti  ini dibutuhkan bagi teman-teman yang berminat dalam bahasa Inggris," tuturnya. (Friska/ Fitry)