Rayakan Dies Natalis Unitri, Sivitas Akademika Adakan Syukuran Sederhana

 

Sedang berlangsungnya pemotongan tumpeng oleh Rektor Unitri, Prof. Ir. Eko Handayanto, M.Sc, P.hd (kiri) Ketua Dewan Pembina Yayasan Bina Patria Nusantara, Prof. Dr. Ir Wani Hadi Utomo (tengah), dan Ketua Yayasan Bina Patria Nusantara, Prof. Dr. Ir Bambang Guritno (kanan) di GOR Unitri Selasa, (02/08/2022)

Papyrus- Dalam rangka memperingati Dies Natalis yang ke-21 tahun Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, Sivitas Akademika mengadakan acara syukuran secara sederhana di Gedung Olahraga (GOR), Selasa, 02/08. 

Acara syukuran tersebut dilaksanakan secara sederhana, dalam rangka merayakan ulang tahun Unitri yang ke-21 tahun. Dalam acara tersebut dihadiri oleh Ketua Yayasan Bina Patria Nusantara, Prof. Dr.Ir. Bambang Guritno beserta jajarannya, Rektor dan wakil rektor, hingga Sivitas Akademika yang ada di Unitri. 

Rektor Unitri Prof.Ir. Eko Handayanto, M.Sc, P.hd mengatakan, tidak menyangka jika Unitri dapat berkembang hingga saat ini sehingga sangat perlu di syukuri. Hal tersebut tentunya karena jerih payah dan jasa para pendiri, serta orang-orang yang telah mendukung kampus ungu tercinta. 

"Saya beruntung dapat melihat dan menyaksikan bagaimana perkembangan Unitri hingga saat ini. Karena atas dukungan dari dosen dan sivitas akademika Unitri, serta para tokoh pendiri yang telah wafat maupun yang masih ada, Unitri dapat seperti sekarang berkat kalian semua. Atas nama pribadi dan Unitri, saya mengucapkan terima kasih," katanya.  

Bersamaan dengan perayaan syukuran ulang tahun itu juga, dilangsungkan pembagian hadiah bagi para pemenang lomba olahraga dan lomba tradisional, yang diikuti oleh Dosen dan Sivitas Akademika Unitri. Kegiatan perlombaan tersebut diadakan sejak bulan Juli lalu, sebagai bentuk kegiatan untuk memeriahkan Dies Natalis Unitri.  

Di samping itu juga, Ketua Yayasan Bina Patria Nusantara Prof. Dr.Ir. Bambang Guritno menyampaikan, harapannya dengan dirayakan syukuran ulang tahun yang ke-21 ini, semoga Unitri dapat hidup selamanya bersama dengan kita semuanya. 

"Saya berharap, rasa kebersamaan di Unitri tetap kita pupuk bersama, sehingga kita semua dapat saling memiliki Unitri. Saya tidak ingin Unitri tinggal nama, tapi saya berharap keberadaan Unitri ada selamanya. Mudah-mudahan apa yang kita harapkan mendapatkan ridho dari Allah SWT," ujarnya.

Setelah pembagian hadiah kepada pemenang lomba, di akhir acara syukuran tersebut dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng dan makan bersama, oleh jajaran Yayasan, Rektorat, Dosen, Tenaga Pendidik, dan beberapa orang perwakilan mahasiswa. (Asriani)