Ajarkan Mahasiswa Wirausaha, TIP Adakan Kuliah Umum

 

Penyampaian materi oleh Wahyudi Ardi dari PT. Citra Kendedes untuk seluruh mahasiswa TIP, saat kuliah umum di ruangan B.23, Rabu 19/09

Papyrus - Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Teknologi Industri Pertanian (TIP) Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, menyelenggarakan Kuliah Umum di Ruangan B.23 Unitri, Rabu, 21/09.

Kegiatan tersebut dimulai dari pukul 09.00-12.00 WIB, dan bersifat umum serta diwajibkan bagi seluruh mahasiswa TIP. Adapun tema yang diusung yaitu, "Perencanaan Bisnis Menuju Wirausaha Muda Sukses."

Ketua Umum TIP Maria Sriayu Novita Indah mengungkapkan, tujuan dilaksanakannya kuliah umum tersebut yaitu, ingin mengajarkan kepada seluruh mahasiswa TIP untuk bisa berwirausaha. 

"Tujuannya untuk mengajarkan seluruh mahasiswa TIP supaya bisa berwirausaha, dan mahasiswa TIP juga bisa mengetahui bahwasanya prodi kita ini bisa berwirausaha. Tujuan lainnya juga bersifat Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT. Citra Kendedes," ungkapnya. 

Diketahui pada kuliah umum itu juga, mengundang pemateri dari PT. Citra Kendedes yaitu Wahyudi Ardi, yang memberikan materi tentang teknik-teknik menjadi menjadi wirausaha muda, kepada seluruh mahasiswa TIP. 

Baca juga: Jalin Kerja Sama Dengan PT. Citra Kendedes Cake And Bakery, Prodi TIP Adakan Kuliah Umum

Maria Sriayu juga menyampaikan, agar seluruh mahasiswa TIP tetap bersifat agresif dan lebih aktif. Sehingga, kedepannya bisa membawa perubahan dan membuat Indonesia menjadi lebih maju. 

"Semoga kedepannya teman-teman tetap agresif dan lebih aktif, untuk membina karakter yang sudah diajarkan dari sekarang. Supaya kedepannya, bisa membawa perubahan dan membuat Indonesia lebih maju," ujarnya.

Ketua Pelaksana Viktorius menjelaskan, pada rangkaian kegiatan kuliah tamu itu juga, ada pengumuman juara perlombaan proposal wirausaha, yang telah dibuat oleh mahasiswa TIP angkatan 2019-2021.

"Nanti juga ada pengumuman juara-juara yang akan mendapatkan dana untuk berwirausaha sebesar Rp.5.000.000,00 dan dikonversi menjadi 20 satuan kredit semester (SKS). Proposal tersebut juga, harus memenuhi kriteria dari dewan juri," jelasnya. 

Viktorius menuturkan, tidak adanya kendala selama kegiatan berlangsung, sehingga bisa berjalan dengan lancar. 

"Untuk saat ini tidak ada kendala, semuanya berjalan dengan lancar dan kepanitiaan juga bekerja keras mulai dari sebelum hingga kegiatannya berlangsung," tuturnya. (Romli/Jhon)